Saturday, December 15, 2012

Manusia dan Cinta Kasih



A.   Pengertian cinta kasih
Menurut kasus umum bahasa Indonesia karta W.J.S Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayag atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian, arti cinta kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu, cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang disertai dengan menaruh belas kasihan.
            Walaupun cinta kasih mengandung arti hampir bersamaan, namun terdapat perbedaan juga antara keduanya. Cinta lebih mengandung pengertian mendalamnya rasa, sedangkan kasih lebih keluarnya; dengan kata lain bersumber dari cinta yang mendalam dan itulah kasih dapat diwujudkan secara nyata.
            Cinta memegang peranan yang penting dalam kehidupan manusia, sebab cinta merupakan landasan dalam kehidupan perkawinan, pembentukan keluara dan pemeliharaan anak, hubungan yang erat di masyarakat dan hubungan manusiawi yang akrab. Demikian pula cinta adalah pengikat yang kokoh antara manusia dengan Tuhannya sehingga manusia menyembah Tuhan dengan ikhlas, mengikuti perintah-Nya, dan berpegang teguh pada syariat-Nya.
            Manusia adalah makhluk hidup yang butuh dan haus akan kasih dan sayang. Kadang kala manusia tidak bisa hidup tanpa cinta dan kasih sayang. Manusia tidak bisa hidup sendiri, jauh dari orang yang terkasih. Manusia rela berkorban untuk sesamanya yang paling dikashi didalam hidupnya. Cinta dan kasih sayang adalah sesuatu perasaan yang harfiah, wajar, lumrah, dan alamiah yang dimiliki oleh etiap manusia. Hati adalah tempat untuk merasakan cinta dan kasih sayang. Cinta dan kasih sayangpun berperan penting didalam kehidupan sosial bermasyarakat dan bernegara, bayangkan jika tidak ada rasa kasih sayang, tak akan ada rasa kepedulian diantara sesama.
            Kasih sayang yang dimiliki manusia adalah anugerah dari Sang Pencipta Tuhan YME. Bahwa sesungguhnya Tuhan menginginkan kita hidup saling dipenuhi dengan cinta dan kasih sayang, agar terwujud rasa kenyamanan dan kedamaian selama hidup di Dunia ini.
            Menurut Erich Fromm, cinta terdiri atas lima macam yaitu:
1.      Cinta kepada Tuhan
2.      Cinta kepada diri sendiri
3.      Cinta erotis
4.      Cinta keibuan
5.      Cinta persaudaraan

B.   Contoh studi kasus, dan perbandingan dengan zaman sekarang
Contoh studi kasus yang paling menonjol adalah cinta seorang ibu kepada anaknya. Seorang ibu mengandung selama 9 bulan dan melahirkan lalu merawat anaknya sampai besar. Itu adalah bentuk cinta dan kasih sayang sang ibu yang besar terhadap anak-anaknya. Ibu akan selalu mencintai dan menyayangi anak-anaknya, seburuk apapun sifat dan sikap anaknya atau se nakal apapun anaknya, ibu pasti akan selalu menyayangi, mencintai, merawat anak-anaknya sepenuh hatinya dan segenap jiwa raganya. Perbandingannya zaman sekarang banyak ibu yang seakan-akan malu apabila mempunyai anak, sehingga terjadilah aborsi di mana-mana, banyak ibu yg tega membunuh anaknya sendiri, padahal anaknya masih suci dan belum mengerti apa-apa.
Contoh kasus yang lainnya adalah seorang suami harus bekerja keras banting tulang untuk memenuhi kebutuhan keluarganya karena rasa sayang dan cintanya kepada istri dan anak-anaknya sehingga sang suami tidak mau keluarganya merasa kekurangan dan tak terpenuhi hajat hidupnya. Perbandingannya zaman sekarang banyak suami yang tidak bertanggung jawab terhadap istri dan anak-anak, banyak suami yang menelantarkan istri dan anaknya, atau selingkuh dengan wanita lain. Padahal setiap hari istri dan anaknya mendoakan agar suami atau ayahnya itu sukses.

Banyak lagi contoh-contoh cinta dan kasih sayang yang lainnya. Inti dari semua ini bahwa cinta dan kasih sayang adalah sebuah anugerah yang diberikan Allah SWT keada kita ciptaan-Nya. Maka patutlah kita bersyukur terhadap semua pemberianNya.
Sumber:
Nugroho, Widyo. Ilmu Budaya Dasar. Universitas Gunadarma. Jakarta. 1994
Mustofa, Ahmad. Ilmu Budaya Dasar. Pustaka Setia. Bandung. 1997
http://pebyword.wordpress.com/2012/03/27/arti-cinta-kasih-sayang-manusia-dan-cinta-kasih/

No comments:

Post a Comment